Gula darah yang sehat tentunya sangat didambakan oleh siapa saja. Seperti telah kita tahu, kaar gula darah yang tinggi beresiko terkena diabetes. Akibat yang ditimbulkan diabetes pun sangat berbahaya sebagai komplikasi dari penyakit ini yaitu stroke dan jantung. Naik turunnya gula darah sangat dipengaruhi oleh makanan yang kita konsumsi. Untuk itu kita harus berhati-hati memilih makanan untuk gula darah agar tetap terjaga. Berikut tips memilih makanan tersebut.
Pertama pilih makanan dengan kandungan flavonoid tinggi seperti yang terkandung dalam coklat hitam. Kandungan flavonoid dalam makanan dapat mengatur sensitifitas insulin dalam darah dan juga mengurangi resistensi insulin dalam tubuh. Insulin merupakan zat yang dikeluarkan oleh pankreas untuk menyerap glukosa dalam darah dan mendistribusikannya ke seluruh sel tubuh. Resistensi terhadap insulin akan menyebabkan gula darah dalam tubuh terus menumpuk. Hal ini membuat pankreas bekerja keras untuk mengeluarkan insulin lebih banyak. Jika gula darah tidak segera didistribusikan ke sel-sel tubuh maka kadar gula dalam akan meningkat dan resiko terserang diabetes akan semakin besar.
Kedua pilih makanan yang mengadung kadar serat yang tinggi. Kadar serat yang tinggi akan menahan rasa lapar lebih lama sehingga memberikan lambung kesempatan memberi sinyal lapar ke otak. Dengan mengurangi asupan makanan yang masuk ke tubuh dan mengatur jenis makanan yang dikonsumsi akan menjaga kadar gula dalam tubuh.
Keempat pilih makanan yang dapat menahan untuk makan makanan berlebih. Logikanya makanan berlebih beresiko akan semakin memperbanyak gula darah dalam tubuh. Jika resistensi insulin tubuh tinggi maka ini akan semakin berbahaya bagi tubuh. Gula darah tidak segera dapat didistribusikan sehingga akan menyebabkan diabetes.
Demikian beberapa tips untuk memilih makanan untuk gula darah agar gula darah tetap terjaga. Sangat penting di sini selain menjaga konsumsi makanan yang sesuai, pola hidup lainnya harus dijaga. Yaitu olah raga yang teratur. Dengan melakukan olah raga yang teratur akan mengendalikan sensitivitas insulin dalam tubuh kita.