Apalah artinya sebuah ruang tanpa furniture? Tanpa kehadiran furniture, sebuah ruang hanya akan tampak kosong, sunyi, dan tentu saja: tidak estetis. Apalagi, keberadaan furniture dinilai amat penting, mengingat masing-masing benda jelas punya fungsi yang berbeda. Bahkan meski sama-sama berpredikat ‘meja’, meja rias dan coffee table memiliki fungsi yang sama sekali tidak sama.
Hal yang sama juga berlaku terhadap rumah. Tidak peduli banyak-sedikit; bagus-jelek; atau murah-mahal furniture rumah yang dimiliki, seluruhnya jelas berguna. Entah sebagai elemen dekoratif maupun fungsional. Bagi mereka yang punya selera tinggi, proses pemilihan furnitur kadang kala menjadi hal yang sulit. Akan ada banyak pertimbangan yang mengiringi pemilihan furniture; baik berdasarkan selera maupun kebutuhan.
Padahal, memilih furniture rumah sebenarnya mudah-mudah saja. Asalkan senada dengan konsep ruang yang akan dibangun, bujet, dan kebutuhan. Seluruhnya bahkan bisa dilakukan sendiri, tanpa harus berkonsultasi atau menggunakan jasa desain interior. Harus dipahami, tidak ada furnitur yang sengaja diciptakan jelek atau buruk. Hal ini pun didukung oleh fungsi masing-masing furnitur yang berbeda di tiap ruang.
Mari kita simak tips berikut ini:
2. Selaraskan Furniture dengan Kondisi Ruang
Ini adalah hal mutlak yang harus Anda penuhi. Meski Anda memiliki furniture unik sekalipun, jika tidak senada dengan konsep ruang–tentu hal ini hanya akan membuang waktu, uang, dan tenaga. Sebagai pedoman, berikut adalah beberapa pertimbangan terkait pemilihan furnitur sesuai kondisi ruang.
2. Ukuran Furniture
Untuk mendapatkan ukuran yang ideal, ada baiknya jika terlebih dulu menentukan ukuran dan kondisi ruang. Sebagai contoh, hunian minimalis dengan keterbatasan ruang–tentu akan lebih cocok jika diisi dengan beragam furniture berukuran kecil hingga sedang. Adapun “memaksakan” untuk meletakkan furnitur yang terlampau besar hanya akan membuat ruangan terasa sempit, sumpek, dan tidak nyaman. Bagaimanapun, hindari membeli furniture berukuran sangat besar–terlebih jika pada akhirnya perabot itu tidak sesuai dengan kebutuhan keluarga Anda. Selain pengeluaran yang “membengkak”, hal ini juga akan mengakibatkan tampilan hunian jadi tidak indah.
3. Pemilihan Warna
Pilihlah warna yang senada dengan dinding; maupun elemen dekorasi interior yang lain. Adapun cara mudahnya, bisa dengan menyelaraskan warna dominan yang ada di dalam ruang serta menghindari penerapan warna kontras rendah. Kedua cara ini sendiri amat penting, terutama untuk menjamin kehadiran furniture rumah agar menyatu dan tidak menimbulkan ketimpangan yang mampu merusak keindahan ruang.